Tim di seluruh siklus proses pembangunan dapat mengintegrasikan aplikasi dan merampingkan manajemen data dengan lebih mudah dari sebelumnya untuk menghemat waktu dan uang
San Rafael, CA – 27 Mei 2020 – Autodesk, Inc. (NASDAQ: ADSK) mengumumkan kemampuan integrasi baru yang kuat untuk Autodesk Construction Cloud dengan merilis platform integrasi baru Autodesk Construction Cloud Connect dan perluasan ekosistem mitranya. Autodesk menambahkan beberapa API baru yang memungkinkan koneksi kustom untuk BIM 360® dan PlanGrid®, dan 15 integrasi asli baru, sehingga jumlah total integrasi langsung dalam ekosistem Autodesk Construction Cloud hingga lebih dari 140. Tim proyek kini dapat dengan lebih mudah membangun integrasi kustom dan merampingkan data di seluruh alur kerja – mulai dari desain hingga perencanaan, pembangunan, dan operasi – sehingga dapat meningkatkan efisiensi dan produktivitas.
Autodesk Construction Cloud Connect memfasilitasi integrasi langsung
Autodesk Construction Cloud Connect (ACC Connect), sebuah evolusi dari PlanGrid Connect, adalah platform integrasi intuitif dan siap pakai yang memungkinkan pelanggan membuat integrasi fleksibel tanpa menulis kode. Didukung oleh Workato, ACC Connect mendukung integrasi untuk Assemble, BIM 360, BuildingConnected, dan PlanGrid. Pelanggan dapat menghubungkan produk Autodesk Construction Cloud mereka untuk mengotomatisasi aliran data berkelanjutan atau terjadwal dengan berbagai aplikasi SaaS termasuk Box, Smartsheet, DocuSign, dan QuickBooks Online.
Pelanggan Autodesk Construction Cloud dapat berkolaborasi dalam alur kerja di seluruh siklus hidup bangunan, dan mereka dapat beralih ke solusi titik untuk aktivitas tertentu seperti berbagi file, manajemen biaya, dan pelacakan waktu. Alih-alih mendedikasikan sumber daya pengembangan perangkat lunak, yang bisa mahal dan sulit ditemukan, untuk membangun integrasi khusus antara produk Autodesk dan solusi khusus ini, pelanggan kini dapat mengandalkan ACC Connect untuk mengonfigurasi integrasi mereka sendiri dengan mudah.
“Mentransfer data antara aplikasi yang kami gunakan dan yang digunakan oleh klien dan mitra subkontraktor kami seringkali dapat menjadi proses yang rumit, mahal, dan rawan kesalahan,” kata Blaine Crawford, direktur teknologi informasi, C.W. Driver. “ACC Connect memungkinkan kami dengan mudah membangun integrasi khusus antara solusi yang digunakan di setiap tim proyek dan alur kerja kami sehingga kami dapat merampingkan manajemen data kami, menghabiskan lebih banyak waktu untuk tugas-tugas penting proyek, dan pada akhirnya mendorong lebih banyak produktivitas.”
API baru dan integrasi asli menyediakan koneksi langsung ke produk ACC
API terbaru Autodesk juga memungkinkan pelanggan dan mitra untuk membangun integrasi kustom dua arah dengan BIM 360 dan PlanGrid. API Izin untuk BIM 360 dapat secara otomatis memastikan kolaborator hanya dapat mengakses informasi proyek tertentu, dan API Manajemen Biaya memungkinkan koneksi dengan alat akuntansi khusus. Mitra dapat memanfaatkan RFI Lanjutan, Pengiriman, dan API Formulir Kustom dari PlanGrid untuk mengisi dan mengekstrak data sehingga pelanggan selalu melihat informasi terbaru, terlepas dari aplikasi terintegrasi mana yang mereka akses.
Ekosistem mitra yang memanfaatkan API untuk integrasi langsung ke produk Autodesk Construction Cloud juga telah diperluas dengan 15 tambahan baru. Integrasi baru menyederhanakan manajemen data untuk proses mulai dari pelacakan material hingga mengidentifikasi komponen bangunan yang dapat dibuat sebelumnya.
Pelanggan yang menggunakan BIM 360 sekarang dapat memanfaatkan integrasi dengan Agile Handover, Contecht, Matterport, MSuite, Plannerly, Reconstruct, Shedmate, SignNow; pelanggan yang menggunakan PlanGrid sekarang dapat memanfaatkan integrasi dengan DataStreet, Extracker, FACS, ProjectMates, dan Zters. Baik BIM 360 dan PlanGrid sekarang terintegrasi dengan Allegion Overturand StructionSite juga.
“Industri konstruksi semakin mengadopsi kolaborasi berbasis model di seluruh siklus hidup proyek,” kata Britton Langdon, presiden MSUITE. “Autodesk diposisikan secara unik untuk menyediakan integrasi yang kuat dengan file desain dan integrasi dengan Autodesk Construction Cloud memungkinkan kami untuk memberikan pelanggan kami akses terkuat ke data desain mereka di seluruh alur kerja prakonstruksi, fabrikasi, dan konstruksi lokasi.”
“Proyek konstruksi saat ini melibatkan beberapa aplikasi teknologi yang melayani berbagai anggota tim dan alur kerja,” kata Angi Izzi, direktur kemitraan untuk Solusi Konstruksi Autodesk. “Ketika aplikasi tersebut tidak dapat berbicara satu sama lain dan data menjadi tertutup, produktivitas terganggu di seluruh alur kerja. Perluasan kemampuan integrasi kami menggarisbawahi komitmen kami untuk mendorong produktivitas konstruksi dan memberdayakan industri untuk berkolaborasi dengan koneksi yang lebih dalam ke teknologi dan tim.”